TROTOAR.ID, MAKASSAR — Menghadapi laga hidup mati Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts, memiliki keraguan yang cukup besar dalam menghadapi Bayangkara FC pada pekan ke 33 Gojek Liga 1 Indonesia di Stadion PTIK, yang di gekar Senin (2/12/2018).
Pasalnya kedua Tim baik PSM maupun bayangkara memiliki keinginan untuk memenangkan pertandaingan hidup mati tersebut, meskipun tujuannya berbeda, bahkan dengan tiga poin yang akan diharapkan berpihak pada PSM merupakan harga mati untuk mengamankan jalur untuk juara di musim ini.
Sementara lawan PSM Bhayangkara FC butuh kemenangan untuk dapat menduduki posisi ketiga klasemen demi memastikan tiket berlaga di level Asia.
Baca Juga :
“Kita harus berjuang keras untuk dapat memenangkan laga ini, kita punya kesempatan menjadi juara dan Bhayangkara menyudahi musim ini di posisi ketiga. Kedua tim tahu apa yang harus dipertaruhkan di sini,” kata Robert dalam konfrensi pers di Jakarta, Minggu (2/12/2018).
Keraguan Robert diungkapkannya, mengingat pengalaman tanding The Guardinas dianggapnya sebagai tim yang tak mudah dilakahkan di kandang, bahkan sejumlah laga belakangan tim besutan Simon Mcmenemy sukses menang saat bermain di hadapan pendukungnya sendiri.
Apalagi, diketahui jika Bhayangkara FC memiliki pemain sekelas Paulo Sergio yang notabenenya merupakan pemain terbaik musim lalu.
“Serangan Bhayangkara selalu kelihatan terorganisasi. Mereka kalah dari Persebaya karena tidak gampang main di kondisi hujan lebat,” ujarnya.
Komentar