Kalimantan Timur, Trotoar.id – Gelaran Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-30 di Provinsi Kalimantan Timur resmi ditutup pada Minggu, 15 September 2024, dengan sebuah seremoni yang berlangsung meriah pada pukul 22.30 Wita.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI, Muhadjir Effendy, secara resmi menutup acara tersebut, memberikan penghargaan atas dedikasi dan penampilan luar biasa dari seluruh peserta.
Acara penutupan juga dihadiri oleh Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI, Saiful Rahmat Dasuki. Dalam kesempatan ini, Kafilah Sulawesi Selatan (Sulsel) berhasil menorehkan prestasi yang membanggakan, meskipun persaingan di MTQ Nasional kali ini sangat ketat. Sejumlah penghargaan berhasil diraih oleh peserta Sulsel, termasuk:
Terbaik II Tilawah Remaja Putri oleh Ma’rifah,
Terbaik III Qira’at Murattal Dewasa Putri oleh Latiffatul Isyaroq,
Harapan I Qira’at Mujawwad Putra oleh Muhammad Hidayat,
Harapan II Tafsir Bahasa Arab Putra oleh Ahmad Syarifain,
Harapan II Tafsir Bahasa Inggris Putri oleh Sumayyah Nursyahidah Ilham,
Harapan III Qira’at Murattal Dewasa Putra oleh Agung.
Plt Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sulsel, Muhammad Hasim, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian kafilah Sulsel dalam ajang bergengsi ini.
“Kami sangat mengapresiasi perjuangan para peserta yang telah mengharumkan nama Sulawesi Selatan di ajang MTQ Nasional. Ini adalah bukti nyata komitmen mereka dalam menjaga tradisi keilmuan Qur’an,” ujarnya.
Sulsel berhasil menempati posisi ke-13 dalam peringkat nasional dengan total nilai 33 poin, sebuah pencapaian yang dianggap cukup memuaskan mengingat persaingan dari provinsi-provinsi lain yang sangat kompetitif.
Sementara itu, Kalimantan Timur keluar sebagai juara umum, diikuti oleh DKI Jakarta di peringkat kedua dan Jawa Timur di peringkat ketiga.
Muhammad Hasim juga menyampaikan terima kasih kepada Penjabat Gubernur Sulsel, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, atas dukungan dan bimbingannya kepada kafilah Sulsel.
“Dukungan dari pemerintah provinsi sangat berarti bagi kami, dan kami berharap pencapaian ini bisa menjadi motivasi untuk tampil lebih baik di ajang MTQ berikutnya,” tambahnya.
Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, kafilah Sulsel bertekad untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran dan penguasaan ilmu-ilmu Qur’an di masa mendatang, serta menargetkan prestasi yang lebih tinggi pada MTQ edisi mendatang. (***)
Komentar