TROTOAR.ID, — Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia mengungkapkan jika pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2020 belum pasti akan digelar pada tahun ini.
Sebab saat ini pihaknya masih melihat situasi pandemi wabah virus Corona yang jumlah pasien positif mengalami penambahan setiap harinya.
“Kita terus melihat perkembangan dan dan situasi pandemi saat ini, dan kami masih terus membuka opsi-opsi lainnya, menunggu perkembangan pandemi berakhir, ” Jelasnya
Baca Juga :
Meski pada rapat bersama pada 14 April Bersama dengan KPU dan Mendagri
telah menyepakati opsi pelaksanaan pilkada digelar desember 2020 mendatang
Namun hal tersebut buka. Sebuah jaminan sebab pandemi Corona yang melanda Indonesia saat ini masih menjadi alasan waktu dan pelaksanaan pilkada nantinya
“Jadi tidak menuntut kemungkinan jika Pandemi terus terjadi maka kemungkinan pilkada akan dapat digelar di tahun 2021,” Katanya
Namun Doli menyebutkan ada kekhawatiran sejumlah kepala daerah jika Pilkada digelar tahun 2021 akan sulit mengalokasikan anggaran lantaran dampak ekonomi akibat pandemi Corona
“Para kepala daerah khawatir tak ada anggaran dari APBD 2021 untuk menyelenggarakan pilkada. Sebab, dampak ekonomi akibat pandemi corona yang diperkirakan akan panjang dan perlu waktu untuk pemulihan ” Tambahnya
“Hitungan mereka kalau dana ini direalokasikan, mereka tak bisa memastikan ada ketersediaan dana tahun depan. Ini salah satu yang jadi pertimbangan kami,” ujar Doli dikytip tempo.co
Hingga katanya Komisi II kembali akan menggelar rapat bersama dengan Mendagri dan KPU pada Juni mendatang. Untuk memastikan pelaksanaan Pilkada digelar tahun ini
“Bayangan saya kalau situasi tidak jauh berubah, tidak menutup kemungkinan kita bisa lompat ke opsi lain atau menambah opsi baru pilkada 2022,” kata politikus Partai Golkar ini.
Komentar