Makassar, Trotoar.id – Pemerintah Kota Makassar terus berupaya meningkatkan kualitas lingkungan dan sanitasi melalui percepatan operasional Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Losari.
Dalam rapat koordinasi yang digelar di ruang rapat IPAL Losari, Jl Metro Tanjung Bunga, Kamis (30/01/2025), Pemkot Makassar menggandeng Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Selatan dan berbagai instansi terkait, termasuk Bappeda Kota Makassar, BPKAD, Dinas Pekerjaan Umum, serta Perumda Air Minum Kota Makassar.
Direktur Pengelolaan Air Limbah, Ayman Adnan, menekankan pentingnya percepatan pengoperasian IPAL Losari agar manfaatnya segera dirasakan masyarakat.
Baca Juga :
“Rapat ini bertujuan untuk menyinkronkan berbagai aspek teknis dan administratif sehingga IPAL Losari dapat segera beroperasi,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Sanitasi Air Bersih Dinas PU Kota Makassar, Rahmi Indry, menegaskan kesiapan pihaknya dalam mendukung terbitnya Perwali sebagai dasar hukum pengelolaan IPAL Losari.
“Kami siap melakukan tindak lanjut yang dibutuhkan agar Perwali ini segera diterbitkan demi kelancaran operasional proyek,” katanya.
IPAL Losari merupakan bagian dari proyek Metropolitan Sanitation Management Investment Project (MSMIP) yang digagas oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya.
Fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan pengelolaan air limbah secara profesional, menjaga kebersihan lingkungan, serta mendukung kesehatan masyarakat.
Keberhasilan pengelolaan IPAL Losari membutuhkan sinergi berbagai pihak, sehingga Pemkot Makassar terus mendorong percepatan operasionalnya demi mewujudkan pembangunan kota yang berkelanjutan.
Komentar