TROTOAR.ID- MAROR. Malam Puncak Festival 1000 Obor dan Ramadhan Fest baru saja dilaksanakan dengan pawai arak-arakan sekitaran ribuan obor yang berjalan mengelilingi pusat kota Maros. Kegiatan yang sudah ketiga kalinya itu dilaksanakan dari tanggal 30 sampai 2 Juni 2018 dipusatkan di Terminal Pasar Malam Kec Turikale. Kab Maros.
Sebelumnya Festival 1000 obor di isi dengan Ramadhan Fest diantaranya Lomba Musik Akustik, Tabuh Beduk, juga Patrol Sahur. Kemeriahan Festival tak sampai disitu, panitia pun memberikan persembahan berupa Tari klosal dan Tari “pangngiri” ditambah dengan penampilan spesial musikalisasi puisi dari sanggar seni Reaksi 78.
Shilmi Assaggaf Ketua Panitia Festival 1000 obor dan Ramadhan Fest mengatakan, kegiatan ini sengaja digelar guna menyambut bulan suci ramadhan sekaligus sebagai rangkaian malam Nuzulul Qur’an. Kegiatan ini pula merupakan bentuk untuk menyambut malam diturunkan kitab suci Al-qur’an yaitu malam seribu bulan.
Baca Juga :
Pemuda yang juga pengurus Sanggar Seni Reaksi 78 ini lanjutnya menjelaskan bahwa kegiatan dengan menggunakan seribu obor ini mengitari kompleks kawasan kuliner Pantai Tak Berombak (PTB).
“Obor adalah simbol perjuangan Islam di masa silam, nenek kita dulu pakai obor sebagai simbol mereka menyiarkan Islam,” paparnya kepada media. Sabtu (02/06/2016). (abadi).
Komentar