Usai Dijebak Jambi, Timenggur Telenggen Telpon Polres: “Kami Sudah Tembak Silahkan Ambil Mayatnya”

Suriadi
Suriadi

Rabu, 14 Agustus 2019 02:12

Almarhum Briptu Haedar Anggota Polda Papua Memegang Senjata Laras Panjang
Almarhum Briptu Haedar Anggota Polda Papua Memegang Senjata Laras Panjang

TROTOAR.ID, PAPUA — Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) menyampaikan jika pasukan dibawah komando Operasi OPM-TPNPB, Timenggur Telenggen mengaku bertanggung jawab atas kematian Briptu Haidar. 

Hingga dia mengungkaokan penembakan terhadap anggota Brimob Polda Papua, sebagai bentuk balas dendam yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB-OPM) 

“Kami sudah tembak, silahkan ambil mayatnya,” Tulis admin TPNPB dibawah Komando Timenggur Telenggen di Facebook 

Setelah menembak mati personel Polda Papua yang juga berdarah bugis, mengaku jika mendapat telepon dari pihak polres laga dan menyampaikan dan pihaknya telah mencuri sebuah pistol di markas kodim.

https://www.facebook.com/1721231124814392/posts/2374795536124611/

Tindakan balas dendam dilakukan kelompok KKB, karena merasa dendam, setelah mencurigai Briptu Haidar adalah anggota Brimob yang sebelumnya bertugas di puncak Jaya 

“Kami balas atas penangkapan dan pembunuhan anggota TPNPB dan kami atas nama Timenggur Telenggen, kami ambil satu buah pistol dari kodim,” Tambahnya.

Hingga harinya kelompok separatis Bersenjata Papua Merdeka menjebat Anggota Polda Papua dengan memancing menggunakan warga Kampung Usir bernama Jambi Mayu Telenggen.

Hingga pada Senin 12 Agustus 2019, Jambi Mayu Telenggen menelpon Haedar, untuk dikirimkan kopi dan gula hingga menentukan lokasi pertemuan Briptu Haedar dan warga Puncak Jaya. 

Hingga Briptu Haedar mengajak Bripka Alfonso untuk mengantarkan pesanan Jambi Mayu Telenggen, setiba di lokasi yang ditentukan warga meminta Haedar untuk bergeser beberapa meter dari lokasinya yang ditentukan karena Jambi tidak enak jika terlihat oleh Suku Dani.

Hingga akhirnya Briptu Haedar dikepung oleh pasukan OPM yang kemudian menganiaya Haedar, Alfonso yang llaa itu bersama Haedar tak bisa berbuat banyak lantaran Alfonso diberondong tembakan hingga akhirnya melaporkan peristiwa tersebut, hingga bala bantuan datang dan menemukan jasad Briptu Haedar tergeletak bersimbah darah. (***)

 Komentar

Berita Terbaru
Politik29 Maret 2024 04:22
Partai NasDem Sulsel Siapkan Arham Basmin Sebagai Calon Kuat di Pilkada Luwu
Dalam persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Partai NasDem di Provinsi Sulawesi Selatan telah menegaskan akan mengusung kader inte...
News28 Maret 2024 22:04
PJ Bupati Luwu Serahkan LKPD TA 2023 ke BPK
Pj. Bupati Luwu, Muh. Saleh, menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) (Unaudited) T.A. 2023 kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perw...
Politik28 Maret 2024 20:16
NasDem Siapkan Fatmawati Rusdi Sebagai Calon Walikota Makassar di Pemilihan 2024
Partai NasDem telah menyiapkan satu nama yang akan didorong maju dalam Pemilihan Walikota Makassar 2024. Nama tersebut adalah Fatmawati Rusdi....
Metro28 Maret 2024 19:39
PD Tidar Sulsel Menggelar Acara Buka Puasa Bersama Ratusan Anak Yatim
Pengurus Daerah Tidar yang juga sayap partai Gerindra menggelar buka puasa bersama ratusan anak yatim di hotel Remcy Makassar ...