Trotoar.id, Makassar — Proses rekapitulasi suara Pemilu 2024 tingkat nasional telah diselesaikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu (20/3). Rekapitulasi dilakukan di 38 provinsi di seluruh Indonesia.
Dari hasil rekapitulasi suara tersebut, hanya delapan partai politik yang berhasil lolos ke Senayan, sementara Partai tertua di Indonesia, PPP, harus menerima kenyataan pahit karena gagal menembus ambang batas Parlemen Treshold.
Pada pemilu kali ini, PPP hanya berhasil meraih suara sebanyak 5.878.777 suara, menyumbang 3,87 persen dari total perolehan suara.
Baca Juga :
Selain PPP, Partai yang dipimpin oleh putra bungsu presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep (PSI), juga harus menerima kenyataan serupa dengan hanya meraih 4.260.169 suara dan gagal menembus ambang batas PT yang ditetapkan dalam UU Pemilu.
Sementara itu, dalam posisi teratas, berdasarkan hasil rekapitulasi suara, PDIP dinyatakan sebagai pemenang pemilu pertama dengan meraih 25.387.278 suara, disusul oleh Golkar dengan 23.208.654 suara, dan di posisi ketiga ada Partai Gerindra dengan 20.071.708 suara, serta PKB dengan 16.115.655 suara.
Dengan perolehan suara tersebut, hanya delapan partai yang berhasil memenuhi ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Berikut adalah persentase suara mereka:
- PDIP (16,72%)
- Golkar (15,28%)
- Gerindra (13,22%)
- PKB (10,61%)
- NasDem (9,65%)
- PKS (8,42%)
- Demokrat (7,43%)
- PAN (7,23%)
Rincian perolehan suara partai politik di tingkat nasional berdasarkan nomor urut di Pemilu 2024 adalah sebagai berikut:
- PKB: 16.115.655
- Gerindra: 20.071.708
- PDIP: 25.387.278
- Golkar: 23.208.654
- NasDem: 14.660.516
- Partai Buruh: 972.910
- Partai Gelora: 1.281.991
- PKS: 12.781.353
- PKN: 326.800
- Hanura: 1.094.588
- Garuda: 406.883
- PAN: 10.984.003
- PBB: 484.486
- Demokrat: 11.283.160
- PSI: 4.260.169
- Perindo: 1.955.154
- PPP: 5.878.777
- Partai Ummat: 642.545
Komentar