Makassar, Trotoar.id – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Andi Seto Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi, yang dikenal dengan akronim “Sehati”, semakin mencuri perhatian, khususnya di kalangan milenial dan generasi Y-Z.
Dalam satu bulan terakhir, nama pasangan nomor urut 2 ini berhasil meraih simpati dan dukungan dari kelompok pemilih muda yang aktif di media sosial dan dikenal kritis serta melek teknologi.
Berkat pendekatan kampanye yang kreatif dan dinamis di platform media sosial seperti Instagram, TikTok, dan YouTube, pasangan Andi Seto Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi mampu merangkul kalangan muda yang selama ini dianggap sulit dijangkau oleh metode kampanye konvensional.
Baca Juga :
Dalam acara podcast bertajuk “Sehati Vibe di Tengah Gairah Politik Gen Y-Z di Sosmed”, yang digelar Selasa (1/10/2024), Tim Kreatif Sehati, Andrian Awal dan Bambang, mengungkapkan bahwa pendekatan yang digunakan paslon ini terasa otentik dan relevan dengan kehidupan sehari-hari Gen Z.
“Saya mengenal Kak Seto dan Kak Rezki sebagai figur yang benar-benar mewakili kaum milenial, tanpa gimik atau dibuat-buat,” ungkap Andrian Awal.
Ia menambahkan bahwa konten-konten yang diproduksi paslon Sehati sering kali mengikuti tren di media sosial, namun tetap mempertahankan pesan-pesan kampanye yang informatif dan dekat dengan kehidupan anak muda.
Pasangan Andi Seto dan Rezki tidak hanya mengandalkan pidato konvensional di lapangan, tetapi juga memanfaatkan media sosial secara maksimal.
Menurut Andrian Awal, setiap minggu dilakukan survei tingkat ketertarikan netizen, dan hasilnya menunjukkan bahwa nama Kak Seto dan Rezki sering kali menjadi pilihan favorit di antara pengguna media sosial.
Konten yang mereka hadirkan dianggap relevan dan menyentuh isu-isu penting bagi kaum milenial, seperti pendidikan, teknologi, dan peluang ekonomi bagi generasi muda.
Bambang, anggota tim kampanye Sehati, menjelaskan bahwa menurut survei terbaru, banyak anak muda merasa terhubung dengan pesan dan visi yang disampaikan pasangan ini.
“Cara mereka berbicara di media sosial terasa nyata dan tidak berjarak,” katanya.
Generasi milenial dan Gen Z, yang kini mendominasi populasi pemilih aktif, menganggap pengalaman Andi Seto sebagai mantan Bupati Sinjai dan Rezki sebagai anggota DPRD Sulawesi Selatan menjadi faktor utama kepercayaan mereka.
Dukungan dari kalangan milenial dan Gen Z semakin kuat, terutama setelah kampanye dialogis yang digelar oleh pasangan Sehati.
Dalam pertemuan tersebut, Andi Seto dan Rezki berhasil memaparkan strategi praktis dan berbasis data untuk mengatasi masalah-masalah penting yang dihadapi masyarakat, seperti lapangan pekerjaan dan ekonomi lokal.
“Saya berharap anak-anak muda bisa lebih membuka mata melihat calon pemimpin kita. Setelah bertemu dengan Kak Seto dan Ibu Rezki, rasanya mereka memang pilihan tepat untuk generasi muda,” tutup Bambang.
Komentar