TROROAR.ID, PALU — Sebanyak 101 orang yang diduga melakukan penjarahan di sejumlah tempat di kota Palu akhirnya berhasil diamankan pihak kepolisian, bahkan tiga diantaranya ditembak pihak kepolisian karena melawan saat diamankan.
Salinan mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti hasil jarahan dari tangan tangan pelaku berupa
uang tunai, golok, truk pikap dan brankas.
“Hari ini kami menangkap kelompok Tolitoli yang dipimpin oleh seorang oknum kepala desa yang sengaja datang ke Kota Palu untuk melakukan penjarahan,” kata Brigjen Pol Dedi Prasetyo, Kepala Biro Humas Mabes Polri saat menggelar rilis di halaman Mapolres Palu, Jalan Pemuda, Palu, Sulawesi Tengah, Senin (8/10/2018).
Baca Juga :
Dalam menjalankan aksinya, pelaku memiliki jaringan yang diduga dipimpin oleh oknum kepala desa dari luar Kota Palu, dan pelaku saat ini juga diamankan
di Mapolres Palu dan terancam Pasal 363 KUHP.
Saat ini perlu diketahui jika kondisi kota Palu sendiri telah berangsur normal, dan aktivitas perkantoran serta pasar mulai berjalan
Gempa dan tsunami yang melanda Palu, Donggala dan Sigi mengakibatkan ribuan korban jiwa. Ratusan korban lainnya hilang dan masih dalam proses pencarian.(**)
Komentar