Selain Minta Polri Hati-hati Tangani Yahya Waloni, Anggota DPR Ini Bertanya ‘Kenapa Buzzer Dibiarkan Bebas?’

Awal Nur
Awal Nur

Jumat, 27 Agustus 2021 18:18

Politisi PKS, Refrizal.
Politisi PKS, Refrizal.

JAKARTA – Anggota Komisi XI DPR RI fraksi PKS, Refrizal mengingatkan Mabes Polri agar berhati-hati ketika ingin menetapkan Yahya Waloni sebagai tersangka.

Politisi PKS ini seperti memberikan pembelaan terhadap Yahya Waloni dengan memberi pertimbangan kepada Polri agar lebih cermat dan tak berat sebelah dalam menangani perkara ini.

Ia berpendapat bahwa dalam penanganan kasus Yahya Waloni jangan dikait-kaitkan dengan persoalan Muhammad Kece.

Sementara itu, kata dia, Aparat Penegak Hukum harus adil. Ia mempertanyakan mengapa Buzzer malah dibiarkan bebas dan terkesan kebal hukum.

“POLRI harus hati2 kalau mau menetapkan Yahya Waloni sebagai TERSANGKA.!

Jangan ada kesan karena M Kece telah ditangkap?

KenapabBuzzer dibiarkan BEBAS kebal hukum?

Terima kasih,” tulisnya melalui akun twitternya, pada Jumat (27/8).

Melalui laporan polisi yang masuk dengan nomor LP/B/0287/IV/2021/BARESKRIM tertanggal 27 April 2021. Menjadi rujukan kepolisian menangkap Yahya Waloni.

Yahya Waloni resmi ditangkap oleh Bareskrim Polri melalui direktorat tindak pidana cyber pada Kamis, 26 Agustus 2021.

Penangkapan tersebut terkait kasus dugaan ujaran kebencian dan penodaan agama, yang dilakukan Yahya Waloni dalam video ceramah yang diunggah akun YouTube Tri Datu.

Yahya ditangkap di kediamannya sekitar pukul 17.00 WIB, pada 26 Agustus 2021 di perumahan permata Bgogor, Jawa Barat.

Ia terancam dijerat pasal berlapis dalam Undang-undang Informasi Elektronik (UU ITE) dan Kitab Undang-undang Hukum Pidana.

Dalam pasal tersebut diatur mengenai tindakan sengaja dan tidak sah menyebarkan informasi akan menyebabkan permusuhan dan kebencian berdasarkan SARA. (Alam)

 Komentar

Berita Terbaru
Politik29 Maret 2024 04:22
Partai NasDem Sulsel Siapkan Arham Basmin Sebagai Calon Kuat di Pilkada Luwu
Dalam persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Partai NasDem di Provinsi Sulawesi Selatan telah menegaskan akan mengusung kader inte...
News28 Maret 2024 22:04
PJ Bupati Luwu Serahkan LKPD TA 2023 ke BPK
Pj. Bupati Luwu, Muh. Saleh, menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) (Unaudited) T.A. 2023 kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perw...
Politik28 Maret 2024 20:16
NasDem Siapkan Fatmawati Rusdi Sebagai Calon Walikota Makassar di Pemilihan 2024
Partai NasDem telah menyiapkan satu nama yang akan didorong maju dalam Pemilihan Walikota Makassar 2024. Nama tersebut adalah Fatmawati Rusdi....
Metro28 Maret 2024 19:39
PD Tidar Sulsel Menggelar Acara Buka Puasa Bersama Ratusan Anak Yatim
Pengurus Daerah Tidar yang juga sayap partai Gerindra menggelar buka puasa bersama ratusan anak yatim di hotel Remcy Makassar ...