Trotoar.id,Makassar – Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, menghadiri pembukaan Konferensi Wilayah (Konferwil) XIV Nahdlatul Ulama (NU) Sulsel, yang digelar di Sultan oAlauddin Hotel Makassar, pada Rabu, 29 Mei 2024.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Rais Syuriah PBNU, Dr. KH. Zainal Abidin; Ketua PBNU, Dr. KH. Abdullah Latopada; Wakil Sekjen PBNU, Dr. KH. H. Sahabuddin; dan Rektor UIN Alauddin, Prof. H. Hamdan Juhannis.
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Zudan menyampaikan bahwa konferensi wilayah NU memiliki peran penting dan strategis dalam menyamakan pandangan dan frekuensi dalam menjaga serta melayani umat. Ia mengemukakan tiga pesan utama:
Baca Juga :
1. Meneladani Kepemimpinan Rasulullah SAW:
Prof. Zudan menekankan pentingnya meneladani nilai-nilai kepemimpinan Rasulullah SAW yang berlandaskan sifat-sifat sidiq (jujur), amanah (terpercaya), tabligh (menyampaikan), dan fathonah (cerdas).
“Kepemimpinan Qur’ani yang kemudian dijabarkan oleh Rasulullah, mari model kepemimpinan tersebut kita dorong terus ke semua jajaran,” ujarnya. Ia berharap dengan meneladani nilai-nilai ini, para pemimpin dapat menjadi lebih adil, bijaksana, dan bermanfaat bagi masyarakat.
2. Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Melalui Pendidikan:
Prof. Zudan mengapresiasi upaya NU dalam pengembangan sumber daya manusia melalui pondok pesantren dan sekolah-sekolah formal. Ia menekankan pentingnya menciptakan lingkungan pendidikan yang bebas dari kekerasan, baik fisik maupun verbal.
“Dunia pesantren ini harus kita bangun menjadi suasana yang menyenangkan, sehingga anak-anak nyaman menempuh pendidikan,” harapnya.
3. Peran NU dalam Menciptakan Suasana Aman dan Kondusif dalam Kontestasi Politik:
Prof. Zudan mengajak seluruh elemen NU untuk bersama-sama menjaga suasana yang aman dan kondusif, khususnya dalam menghadapi Pilkada.
“Mari kita saling mendoakan, sehingga terbangun aura positif saling mendoakan, semoga masyarakat Sulsel berbahagia, jauhkan kami dari musibah, dari bahaya dan fitnah,” pesannya.
Dalam penutupannya, Prof. Zudan menyampaikan pentingnya menyamakan frekuensi hati untuk bersama-sama menjaga dan melayani umat. Ia juga selalu menekankan kepada anak-anak muda dan jajaran birokrasi tentang pentingnya meneladani kepemimpinan Rasulullah SAW.
Acara Konferwil XIV NU Sulsel ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam membangun masa depan Sulawesi Selatan dengan kepemimpinan yang berlandaskan nilai-nilai Qur’ani dan ajaran Rasulullah SAW.
Komentar