TROTOAR.ID, MAKASSAR — Sebanyak 88 orang yang bertugas sebagai tenaga pembersih dan penggali kubur UPTD pemakaman pemerintah Kota Makassar kini merasa lega, pasalnya pemerintah kota makassar mengangkat mereka sebagai Tenaga kontrak pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar.
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Danny Pomanto di hadapan para tenaga pembersih dan pengali Kubur mengatakan pengangkatan ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah kota terhadap tenaga penggali kubur.
“Ini ucapan terimah kasih kepada mereka-mereka yang telah berjasa terhadap pemerintah kota, dan para tenaga pembersih dan penggali lubang kubur UPTD pemakaman DLH, surat pengangkatan juga sudah siap sebentar saya tanda tangan biar cepat selesai karena kontrak sekarang ini tidak seperti kontrak yang dulu,”ucap Danny di Ruang Sipakalebbi, Jumat (19/1/2018).
Baca Juga :
Bukan cuma diangkat sebagai tenaga kontrak, saja, pemerintah kota Makassar juga akan berikan jaminan kesehatan BPJS ketenagakerjaan.
“Selain kita angkat sebagai tenaga kontrak mereka juga akan di berikan jaminan sosial BPJS ketenegakerjaan untuk memberikan jaminan kesehatan keselamatan kerja dan jaminan hari tua bagi mereka,” jelas Danny
Bahkan Danny menjelaskan pemberian jaminan sosial kepada mereka yang diangkat sebagai tenaga kontrak dimana bila terjadi kecelakaan kerja seperti kemarin ada satgas kebersihan tabrak lari dijalan mendapat Rp 132 Juta.
Alhamdulillah paling tidak keluarganya terbantukan. Bukan dalam kita minta-mintaki na tabrak mobil tapi BPJS ketenagakerjaan ini kita terlindungi, keluarga tenang dalam bekerja dan terlindungi oleh jaminan sosial
Untuk itu, Danny meminta maaf jika dirinya baru sempat bertemu membuat forum diskusi seperti ini. Ia pun berterima kasih karena dari kerja-kerja selama ini membuat kota Makassar terutama perkuburan terlayani dengan baik.
“Saya baru paham bahwa begitu banyak orang yang membuat kota ini terlayani dengan baik terutama diperkuburan saya langsung membayangkan bagaimana kalau mereka tidak ada, tidak adami yang dikubur, orang berpikir penggali kubur itu gampang, bukan gali pondasi ini,”kata Danny kepada saat ditemui di Gedung DPRD kota Makassar, Jl AP Pettarani
Bahkan saat ini, Danny mengupayakan ada tunjangan khusus seperti orang-orang yang ada di pulau. Dalam kesempatan ini pula, Danny meminta pendapat para penggali kubur agar bagaimana kedepannya perkuburan di Kota Makassar bisa tertata dengan rapi.(Ady)
Komentar