Trotoar.id — Komisi V DPR RI yang membidangi Infrastruktur mengadakan kunjungan kerja ke Belanda dari 26 Juli hingga 1 Agustus 2024.
Kunjungan ini dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi V, Andi Iwan Darmawan Aras, didampingi sejumlah anggota Komisi V lainnya.
Pemilihan Belanda sebagai tujuan kunjungan didasarkan pada laporan World Economic Forum (WEF) yang menilai Belanda sebagai negara ketiga terbaik di dunia dalam hal infrastruktur, setelah Hong Kong dan Singapura.
Baca Juga :
Negara ini terkenal dengan konektivitas tinggi antara pelabuhan, bandara, stasiun, dan kawasan industri serta infrastruktur yang terawat dengan baik, menggunakan material berkualitas tinggi dan teknologi mutakhir.
Menurut Andi Iwan Darmawan Aras, kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat diplomasi dengan negara lain dan mengoptimalkan pengaturan serta penyelenggaraan infrastruktur di Indonesia.
Ia menekankan pentingnya alokasi anggaran yang memadai untuk sektor infrastruktur guna mendukung pelayanan masyarakat yang optimal, efisiensi biaya logistik, dan persatuan bangsa.
Selama kunjungan, delegasi mendapatkan penjelasan dari pihak Belanda mengenai manajemen pengelolaan air, skema investasi Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (Public Private Partnership) dalam proyek-proyek infrastruktur dan transportasi, serta integrasi transportasi di berbagai sektor.
Kunjungan ini juga menyoroti perlunya dorongan bagi pemerintah Indonesia untuk mengadopsi kebijakan dan inovasi dalam pembangunan infrastruktur dan transportasi guna menciptakan sistem transportasi yang aman, nyaman, dan efisien.
Delegasi Komisi V DPR RI dipimpin oleh Andi Iwan Darmawan Aras dan terdiri dari belasan anggota Komisi V, pejabat Kementerian Perhubungan yang diwakili oleh Inspektur Jenderal, Bapak Arif Toha, serta pejabat BMKG yang diwakili oleh Deputi Bidang Klimatologi, Bapak Ardhasena Sopaheluwakan.
Kunjungan ini juga melibatkan perwakilan dari KBRI Den Haag dan pejabat kementerian terkait di Belanda.
Agenda kunjungan mencakup pertemuan dengan Kementerian Infrastruktur dan Manajemen Air Belanda serta kunjungan ke Badan Klimatologi Belanda (Koninklijk Nederlands Meteorologis Instituut/KNMI).
Komentar