Pemprov Sulsel

Dua Bulan Setelah Peluncuran, Aplikasi Si Data Pintar Kini Tawarkan Fitur Dekonsentrasi dan Kerjasama

MUHAMMAD LUTFI
MUHAMMAD LUTFI

Jumat, 20 September 2024 19:14

Dua Bulan Setelah Peluncuran, Aplikasi Si Data Pintar Kini Tawarkan Fitur Dekonsentrasi dan Kerjasama

Makassar, Trotoar.id – Setelah dua bulan diluncurkan, Aplikasi Si Data Pintar kini menambah fitur baru, yakni Dekonsentrasi dan Kerjasama.

Inovasi ini ditujukan untuk memudahkan pengelolaan data serta administrasi pemerintahan di Sulawesi Selatan.

Sebelumnya, aplikasi ini juga telah menyertakan fitur Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ).

Reformer Rahman Syahid P, Kepala Bagian Dekonsentrasi dan Kerjasama Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah, mengungkapkan hal ini dalam Rapat Koordinasi Pelaksanaan Dekonsentrasi Tugas dan Wewenang Gubernur di Hotel Horison Ultima, Kamis, 19 September 2024.

“Pengembangan fitur baru ini merupakan respons terhadap kebutuhan pengguna dari berbagai OPD di lingkup Pemprov Sulsel, termasuk kabupaten/kota,” ujar Rahman.

“Kami berharap, proses kompilasi laporan Dekonsentrasi dan Kerjasama kini bisa lebih cepat, tidak lagi membutuhkan dokumen fisik, dan meminimalisir tatap muka,” tambahnya.

Aplikasi Si Data Pintar memungkinkan pengelolaan data secara digital, yang dinilai mampu mempercepat proses analisis dan validasi data.

Hal ini sejalan dengan upaya transformasi digital di pemerintahan Provinsi Sulawesi Selatan.

Muhammad Rasyid, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Sulsel, menyambut baik pengembangan aplikasi ini.

“Dengan adanya Si Data Pintar, koordinasi dan pengumpulan data dapat dilakukan secara daring, yang tentunya mempercepat kinerja dan mempermudah pelayanan,” ujarnya.

Rasyid juga berharap aplikasi ini terus diperbarui sesuai dengan kebutuhan pengguna untuk meningkatkan efektivitas birokrasi.

Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Idham Kadir Dalle, turut mengapresiasi Si Data Pintar karena telah mempermudah proses administrasi dan mengurangi ketergantungan pada dokumen fisik.

“Aplikasi ini mempersingkat waktu penyelesaian berbagai tahapan kerjasama, baik antara daerah, pihak ketiga, hingga kerjasama internasional,” jelasnya.

Sejumlah kabupaten/kota di Sulsel, seperti Wajo, Gowa, dan Luwu, juga memberikan tanggapan positif terkait Si Data Pintar.

Mereka menyebut aplikasi ini sebagai solusi praktis dalam pengelolaan administrasi Dekonsentrasi dan Kerjasama, yang diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas di pemerintahan.

Pada acara Rapat Koordinasi ini, para peserta juga melakukan uji coba langsung penginputan data melalui aplikasi, yang diharapkan akan segera diimplementasikan di seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Selatan.

Penulis : Fwnri

 Komentar

Berita Terbaru
News15 Oktober 2024 21:38
Pimpinan DPRD Sulsel Bahas Komposisi Fraksi untuk Tim Pembahasan Tata Tertib
Makassar, Trotoar.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar rapat pimpinan pada Selasa, membahas komposisi frak...
Parlemen15 Oktober 2024 19:59
DPRD Makassar Rencanakan Sidak Terkait Dugaan Pelanggaran Izin Mie Gacoan Alauddin
Makassar, Trotoar.id — DPRD Makassar segera mengambil langkah tegas terhadap dugaan pelanggaran perizinan oleh restoran Mie Gacoan yang berlokasi di...
Politik15 Oktober 2024 19:37
Ratusan Warga Sibulue Kabupaten Bone Antusias Sambut Danny Pomanto dalam Kampanye
Bone, Trotoar.id — Ratusan warga Dusun Calo, Kelurahan Maroangin, Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone, memadati lokasi kampanye Calon Gubernur Sulawes...
Politik15 Oktober 2024 19:33
Danny Pomanto, Cagub Sulsel Nomor 1, Dapat Sambutan Hangat di Kabupaten Bone
Bone, Trotoar.id – Calon Gubernur Sulawesi Selatan (Cagub Sulsel) nomor urut 1, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto, bersama pasangannya, Azhar...