Dituduh Melakukan “Pemerkosaan” SAB Siap Laporkan RA Ke Polisi

Suriadi
Suriadi

Minggu, 30 Desember 2018 20:19

Dituduh Melakukan “Pemerkosaan” SAB Siap Laporkan RA Ke Polisi

TROTOAR.ID — Anggota Dewan Pengawas (BPJS) Ketenagakerjaan Syarif Adnan Baharuddin angkat bicara perilah tuduhan yang diarahkan kepadanya sebagai pelaku pelecehan seksual terhadap salah seorang mantan Satafnya RA.

Atas tuduhan tersebut, Syafri Adnan Baharuddin akan melaporkan RA, ke pihak berwajib, dengan tuduhan dugaan melakuka pencemaran nama baik RA megungkapkan jika Syafri telah melakukan pemerkosaan terhadap dirinya.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kuasa hukum Syafri, Memed Adiwinata, mengatakan jika pihaknya saat ini juga telah mempersiapkan pemberkasan untuk segera melaporkan RA ke kepolisian pada awal Januari 2019.

“Persoalan ini akan kami bawa kerana hukum, insya Allah awal 2019 kami akan melaporkan kasus ini ke Polisi ,” kata Memed dalam konferensi pers di Hotel Hermitage, Jakarta Pusat, Minggu seperti dikutip suara.com

Memet mengatakan jika pihaknya akan menjerat RA dengan Psa; Sankaan UU Nomor 11 Tentang ITE pasal 45 ayat 1, 3 dan 4 karena telah melayangkan pernyataan merugikan kepada pihak lain di muka umum tanpa adanya klarifikasi dari pihak yang dituduh.

Ia juga mengataka hanya RA yang akan diseret ke meja hijau, bahkan pakar komunikasi UI berinisial AA , juga akan dilaporkannya keihak berwajib, karena AA dianggap memberikan dukungan terhadap langkah RA.

Dimana Memed beranggapan, jika AA sama sekali tidak memiliki kompetensi dalam kasus yang disanggahkan RA kepada KLiennya. Oleh sebab itu, Syafri akan turut melaporkan AA kepada polisi.

“Kami memganggap AA tidak memiliki kapasitas untuk ikut campur dalam persoalan yang disangkahkan RA, apa lagi AA buka prkatisi dan ahli hukum sehingga dianggapnya dia tidak dalam kapasitas dia menanggapi,” ungkap Memed.

Sebelumnya RA mengabarkan jika dirinya telah mengalami prilaku pelecehan seksual yang dilakukan atasannya terhadap dirinya saat sedang melakukan kunjungan kerja kesejumlah wilayah dan SAB juga dianggap sering melakukan aksi bejatnya di kantor kepada RA.

“Di kantor ia berulangkali memaksa ciuman. Dia juga meminta saya memegang kemaluannya atau memegang bagian-bagian tubuh saya yang sama sekali tidak layak dilakukan seorang atasan terhadap bawahan,” kata RA.

 Komentar

Berita Terbaru
Politik29 Maret 2024 04:22
Partai NasDem Sulsel Siapkan Arham Basmin Sebagai Calon Kuat di Pilkada Luwu
Dalam persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Partai NasDem di Provinsi Sulawesi Selatan telah menegaskan akan mengusung kader inte...
News28 Maret 2024 22:04
PJ Bupati Luwu Serahkan LKPD TA 2023 ke BPK
Pj. Bupati Luwu, Muh. Saleh, menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) (Unaudited) T.A. 2023 kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perw...
Politik28 Maret 2024 20:16
NasDem Siapkan Fatmawati Rusdi Sebagai Calon Walikota Makassar di Pemilihan 2024
Partai NasDem telah menyiapkan satu nama yang akan didorong maju dalam Pemilihan Walikota Makassar 2024. Nama tersebut adalah Fatmawati Rusdi....
Metro28 Maret 2024 19:39
PD Tidar Sulsel Menggelar Acara Buka Puasa Bersama Ratusan Anak Yatim
Pengurus Daerah Tidar yang juga sayap partai Gerindra menggelar buka puasa bersama ratusan anak yatim di hotel Remcy Makassar ...