Trotoar.id, Luwu Utara — Dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Luwu Utara yang dihadiri Pj. Gubernur Sulawesi Selatan Dr. Bahtiar Bacharuddin, Bupati Indah Putri Indriani memaparkan capaian luar biasa daerahnya di tahun 2023.
Pertumbuhan ekonomi Luwu Utara mencapai 5,12%, melampaui capaian nasional. Pendapatan per kapita pelaku ekonomi mencapai Rp48,96 juta per tahun, jauh di atas rata-rata daya beli masyarakat Rp12,51 juta.
Kabupaten dengan usia 25 tahun ini juga memiliki Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) terendah di Sulsel, hanya 2,63%.
Baca Juga :
Sebagian besar penduduk bekerja di sektor pertanian (48,28%), manufaktur (12,44%), dan jasa (38,32%). Indeks ketimpangan pendapatan pun rendah, hanya 0,342 poin, terendah se-Sulsel.
Untuk pelayanan dasar, 19,59% dari total APBD 2023 senilai Rp267,43 miliar dialokasikan untuk bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan lainnya. Alokasi ini naik menjadi 23,65% atau Rp324,25 miliar pada 2024.
Capaian gemilang ini mendapat apresiasi dari Pj. Gubernur Bahtiar yang menyebutnya “luar biasa” untuk usia daerah yang baru seperempat abad.
Ia mengapresiasi kekompakan pemerintah daerah dalam memajukan Luwu Utara. Keberhasilan diukur dengan data BPS, bukan sekadar narasi.
Komentar