Trotoar.id, Makassar — Proses verifikasi faktual yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait berkas dukungan pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Ichsan Yasin LImpo -Andi Muzadkkar yang menempun jalur perseorangan membuat Bupati Kabupaten Selayar dan kepulauan kaget tuidak habis pikir
Pasalnya dirinya pagi tadi dikagetkan oleh seorang pertugas verifikasi faktual yang mempertanyakan dukungan dirinya terhadap paslon yang maju lewat jalur perseorangan.
Baca Juga :
“Kok bisa ada KTP saya dan tanda tangan saya di formulir dukungan, padahal saya tidak pernah memebrikan dukungan apa lagi KTP dan tandatangan saya, ke formulit dukungan calon perseorangan,” Kata Basli ALi Bupati Selayar.
Basli ALi yang juga ketua DPD II Golkar Kabupaten Selayar, Basli menganggap bahwa tercantumnya identitas dirinya dan tandatangannya di ormulir dukungan itu, merupakan intrik politik yang di mainkan tim menempuh jalur perseorangan.
Olehnya itu, dia berharap agar proses demokrasi yang akan di hadapi dapat berjalan dengan mengedepankan kejujuran dan etika, mengingat adanya identitas dirinya pada formulir dukungan terhadap IYL-Cakka sebagai bentuk spekulasi dan pencatutan identitasnya pada lembar B I -KWK.
Terkait kejadian tersebut, Bupati Selayar ini menyampaikan bahwa dirinya merasa dirugikan atas adanya dukungan ke pasangan IYL-Cakka, apa lagi diirnya selaku ketua partai Golkar, dan komitmennya mendukung Nurdin Halid-Aziz Qahhar Muzadkkar di pilgub Sulsel tahun 2018 mendatang.
Kejadian tersebut tidak hanya di dialami Bupati Selayar, sebelumnya beberapa masyaraat juga mengeluhkan identitasnya masuk dalam daftar pendukung claon perseorangan di Pilgub Sulsel.
Sementara itu, Kabidh Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani saat di konfirmasi, terkait maraknya pemalsuan tandatangan yang tercantum dalam formulir dukungan kandidat calon kepala daerah, meminta agar warga yang merasa di rugikan melaporkan hal tersebut kepihak kepolisian.
“Kalau ada warga yang merasa di rugikan silahkan melapor saja di polisi,” Kata Kadiv Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani.
Diketahui hanya pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) yang maju melalui jalur independen pada kontestasi politik lima tahunan itu.
Dua bakal calon lain yakni duet Nurdin Abdullah-Andi Sudirma Sulaiman (Prof Andalan) dan Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz) masing-masing maju melalui jalur partai politik.
Satu bakal calon lain yakni wakil gubernur Sulsel dua periode Agus Arifin Nu’mang (AAN) masih sementara penjajakan partai politik.
Komentar