TROTOAR.ID – Terkait lelang jabatan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Makassar saat ini menuai banyak kritikan, salah satunya karena pendaftar dalam lelang jabatan tersebut minta agar identitasnya dirahasiakan.
Hal tersebut ditanggapi oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Makassar, Wahab Tahir (WT). Ia menyebut bahwa ini sangat berbelit-belit, dan sudah barang tentu tidak transparan.
“Ini menandakan lelang yang prinsip terbuka dan akuntabel tidak berjalan dengan baik,” kata Ketua Fraksi Golkar ini kepada trotoar.id, Sabtu (13/2).
Baca Juga :
Menyembunyikan identitas para peserta lelang itu sangat tidak baik, kata dia, pasalnya masyarakat tidak bisa melakukan proses pengawasan terhadap eksekutif.
Ia bahkan merasa bahwa dalam lelang tersebut sarat akan kepentingan politik di tubuh Pemkot Makassar.
“Bagaimana masyarakat bisa memberikan respon kalau data-data pelamar lelang tidak bisa diketahui oleh publik, lelang ini punya motif politik,” tegas Ketua Komisi D ini.
Selain itu ia menegaskan kepada para pelamar agar sebaiknya menggugurkan niatnya untuk maju, “Jangan ikut lelang kalau tidak mau diketahui identitasnya,” ucapnya.
Karena menurutnya, jika ikut lelang secara tertutup hanya akan menjadi ejekan masyarakat, “Akan jadi bahan cemoohan masyarakat,” tuturnya.
Wahab sendiri mengaku bingung dengan polemik lelang ini, pasalnya ia adalah wakil rakyat.
“kalau dirahasiakan pesertanya, saya saja wakil rakyat jadi bingung melihatnya,” tutupnya.
Komentar